Mata yang melihat sering kali tidak sama dengan apa yang tersirat. Tafsiran mata kasar itu lebih bahaya sekiranya tidak dibuat penelitian.
Sesungguhnya diantara bagian hawa nafsu yang tersembunyi adalah merasa senang apabila amalan yang kita perbuat dilihat oleh orang lain. (Ibnul Atsir)